9 Jan 2019

Buah Kesukaanku

pic from pixabay.com

Kalau ditanyain soal buah kesukaan pasti bingung deh jawabnya. Diriku itu termasuk penyuka buah tanpa kecuali selama buah itu nggak pait dan sepet ya ( bener nggak sih ini nyebutnya ). 
Karena dulu tinggal di desa dengan rumah yang halaman luas dan masih ada kebun di belakang walaupun tak begitu luas tapi cukup untuk menanam 2-3 pohon buah. Bapakku  suka bercocok tanam terutama buah-buahan. Dulu didepan rumah ada pohon jambu air dan yang kuingat seneng banget kalau udah musimnya dan bisa ngajak teman-teman untuk metik bahkan sampai manjat sendiri akunya (keliatan banget kalau aku tomboy banget ya suka manjatin pohon ha ha ha). Samping rumah ada pohon mangga, dan kebun belakang ada rambutan dan belimbing. Hampir beragam buah yang ada di rumah tinggal metik tanpa bayar belum lagi para tetangga yang punya pohon beda dan kadang kita bisa meminta tanpa membayarnya. Hidup di desa itu enaknya tetangga punya apapun kita bisa ikut mencicipinya mereka selalu berbagi apalagi kalau pada panen buah. 
Kalau di kota butuh buah banyakan harus membeli apalagi dengan rumah yang hampir tak berhalaman.
Walaupun aku penyuka hampir semua buah tetep aja ada yang paling kusukai :

1. Alpukat


pixabay.com


Aku paling suka dengan buah satu ini entah apapun penyajiannya baik dijus, dikocok dengan gula ataupun cukup diiris aja tanpa tambahan apapun. Dulu di awal aku nggak suka kalau tanpa gula karena rasa yang hambar yang aku mau hanya kalau dijus ataupun dikocok dengan gula, ibuku menunjukkan cara penyajian yang lain cukup diiris dengan ditaburi gula diatasnya akhirnya mulai merasakan nikmatnya. 
Bahkan sekarang aku suka buah ini tanpa gula setelah tahu bahwa buah punya kandungan gula tersendiri dan itu lebih menyehatkan daripada gula tambahan, apalagi kalau di kasih susu aduh tambah eneg di aku (terus terang kurang begitu suka dengan produks susu sih sebenarnya kecuali dengan rasa coklat yang kental hi hi hi alias banyakan coklatnya daripada susunya)

2. Mangga



Buah rakyat deh ini kayaknya karena banyak yang sudah nanam dihalaman bahkan bisa dibudidayakan di dalam pot jadi walaupun tanpa halaman yang luaspun sudah bisa menanamnya. Aku suka buah ini karena rasanya yang manis sedikit asam dan seger. dan yang pasti tersedia gratis di rumah. 
Buah ini ada banyak jenisnya dan bentuknya di daerahku yang paling khas itu mangga podang rasanya asem ada manisnya kalau tua dan seger, kalau sudah matang punya harum yang khas banget. 

3. Sawo

pixabay.com


Buah yang berkulit dan berdaging coklat serta berbiji ini adalah favoritku sepanjang masa, walaupun berbuahnya juga nggak setiap waktu. Rasa manisnya yang khas semakin membuatku terpikat. Tapi sayang banget bagiku susah banget buat bedain yang sudah matang dan yang masih muda selain kalau dipegang itu lebih lunak. 
Dulu ayahku sempat juga menanam pohonnya dari yang di dalam pot sampai yang tinggi di halaman belakang. Ibuku paling tahu kalau aku yang paling suka buah ini, jadi selalu memetiknya khusus buat aku. Apalagi sawo itu jarang banget utuh kalau masak pohon, harus dipetik kalau sudah tua tapi belum matang dan dicuci bersih dulu sebelum disimpan sampai matang dalam beberapa hari kemudian. 

4. Durian

pixabay.com

Buah berduri khas Asia Tenggara, karena adanya hanya di negara-negara Asia Tenggara. Dia disebut sebagai "King's of Fruit" atau raja dari segala buah. Tapi durian merupakan buah kontroversi juga walaupun termasuk rajanya buah tapi ada beberapa orang yang tidak suka dengan baunya, karena memang bau dari buah ini sangat tajam banget. Rasa buah ini manis yang legit dan sedikit pait.
Dan bagiku ini tetap rajanya buah karena rasa dan baunya yang khas dan selalu menggugah selera. Tapi setiap orang punya ketahanan sendiri dalam memakannya. walaupun suka tapi kalau terlalu banyak bisa bikin mabuk juga, biasanya ditandai dengan kepala pusing. Setelah makan buah ini biasanya nafas kita jadi bau juga biasanya untuk meminimalisir ini disarankan untuk minum air yang diwadahi kulitnya atau makan buah manggis. 
Buah ini termasuk buah musiman dan biasanya musim durian dibarengi dengan musim manggis. Hal ini mungkin disebabkan karena penangkal bau durian ya buah manggis.

5. Jambu Air

pixabay.com

Banyak jenis jambu yang ada di Indonesia, jambu air adalah favoritku. Ya mungkin karena dulu aku punya buahnya sendiri di halaman rumah jadi bisa memetik setiap saat. Buah jambu air inipun juga punya banyak jenis dan aku suka semuanya (ha ha ha...aku sendiri nggak hafal juga). Selama buah itu nggak sepet karena belum tua dan manis serta segar aku suka aja. 
Buahnya yang tidak besar alias kecil dan selalu bergerombol di pohon mempunyai daya tarik tersendiri. Rasanya yang manis menyegarkan bisa melepaskan dahagaku saat lelah dan haus setelah bermain. 

Itu 5 buah paling aku suka setiap saat, karena aku takkan pernah melewatkannya saat musimnya. Mungkin untuk buah durian aku nggak akan makan sebanyak saat muda dulu, selain harganya mahal juga efeknya juga kurang bagus di pencernaanku.


1 komentar:

Ainhy Edelweiss mengatakan...

Unch ada buah alpukat kesukaanku ��

Apa Sih Virtual Asisten

  Beranda media sosialku lagi bersliweran info Virtual Asisten mulai dari pelatihan sampai jasanya. Awalnya sih karena aku penasaran cari k...